Cara Mengetahui Kerusakan HP Android Xiaomi - Yang mempunya HP android Xiaomi bermasalah, sangat tepat untuk membaca artikel ini. Saya yakin, sebagai orang awam dengan dunia teknisi ponsel, ketika mengalami masalah pada HP sendiri tentu akan merasa bingung. Apa gerangan yang terjadi dengan HP ku? Apanya yang rusak?
Itulah yang selalu menjadi pemikiran dan pertanyaan ketika kita yang awam dengan masalah teknisi ponsel tiba-tiba HP menjadi bermasalah. Untuk mengetahui jenis kerusakan pada HP android berbeda-beda atara merek HP yang satu dengan yang lainnya. Contoh, untuk mengetahui jenis kerusakan HP xiaomi akan berbeda dengan megnetahui jenis kerusakan HP Oppo.
Baca Juga : Cara Mengetahui Kerusakan HP Android Oppo
Cara mengetahui kerusakan HP android xiomi sama dengan melakukan diagnosa kerusakan pada HP Oppo, untuk mengetahui kerusakan pada HP android Xiaomi juga harus melalui Engineering Mode. Untuk masuk ke dalam mode enginerring, bisa dengan cara Buka Dial Number telepon kombinasi nomor *#*#64663#*#*
Setelah masuk Engineering Mode, pilih: Single Item Test untuk mengecek apakah ada kerusakan atau tidak secara manual. Berikut ini antara lain fungsi Menu dalam Single Item Test tersebut :
Itulah yang selalu menjadi pemikiran dan pertanyaan ketika kita yang awam dengan masalah teknisi ponsel tiba-tiba HP menjadi bermasalah. Untuk mengetahui jenis kerusakan pada HP android berbeda-beda atara merek HP yang satu dengan yang lainnya. Contoh, untuk mengetahui jenis kerusakan HP xiaomi akan berbeda dengan megnetahui jenis kerusakan HP Oppo.
Baca Juga : Cara Mengetahui Kerusakan HP Android Oppo
Cara mengetahui kerusakan HP android xiomi sama dengan melakukan diagnosa kerusakan pada HP Oppo, untuk mengetahui kerusakan pada HP android Xiaomi juga harus melalui Engineering Mode. Untuk masuk ke dalam mode enginerring, bisa dengan cara Buka Dial Number telepon kombinasi nomor *#*#64663#*#*
Setelah masuk Engineering Mode, pilih: Single Item Test untuk mengecek apakah ada kerusakan atau tidak secara manual. Berikut ini antara lain fungsi Menu dalam Single Item Test tersebut :
- Key merupakan menu yang memiliki fungsi mengecek semua tombol yang ada di
- HP Xiaomi seperti tombol power, volume, back, options, dll.
- Touch Pal adalah menu yang digunakan untuk mengecek layar (LCD) / touchscreen HP Xiaomi terutama menguji sensitivitas pada layar smartphone.
- Speaker adalah menu untuk menguji kejernihan suara pada smartphone Xiaomi.
- LED adalah lampu notifikasi yakni lampu yang terletak di bawah atau di atas HP Xiaomi yang akan menyala jika ada pemberitahuan berupa SMS atau email yang masuk
- Torch adalah menu yang menguji lampu LED flash pada kamera belakang. Jika menu ini disentuh maka lampu secara defauld akan menyala yang artinya kondisi normal.
- LCD adalah menu yang digunakan untuk cek kerusakan LCD Xiaomi khususnya kontras warna pada LCD
- G Sensor adalah sensor yang mendeteksi perubahan pada orientasi. Jika HP Xiaomi dimiringkan maka secara otomatis layar akan menjadi landscape begitu juga jika didirikan maka layar menjadi portrait
- Proximity Sensor adalah sensor jarak yang berfungsi mendeteksi gerakan jarak dekat seperti saat ada panggilan telepon di HP Xiaomi kemudian diangkat oleh pengguna dan ditempelkan ditelinga maka layar HP akan mati secara otomatis
- Optical Sensor adalah sensor yang mendeteksi perubahan cahaya. Jika sensor ini diaktifkan maka saat HP Xiaomi berada dalam ruangan yang gelap maka secara otomatis layar HP akan meredup, begitu juga sebaliknya.
- Magnetic Sensor adalah sensor yang bertugas mendeteksi medan magnet yang berada disekeliling smartphone. Hal ini sangat penting mengingat hampir semua HP Xiaomi mendukung sensor compass sehingga mendeteksi adanya medan magnet adalah hal yang sangat penting supaya arah yang ditunjuk oleh jarum kompas hasilnya akurat
Nah itulah cara mengetahui kerusakan HP android xiaomi, dengan mengetahui jenis keruakan pada HP android xiaomi anda maka anda akan lebih mudah dalam melakukan perbaikan.. Namun jika anda belum pengalaman dalam bidang teknisi ponsel, kalau kerusakannya adalah kerusakan hardware dan sulit untuk diperbaiki sendiri, daripada mengambil resiko lebih parah lebih baik bawa aja deh ke tukang servisi. Dengan mengetahui jenis kerusakan, paling tidak kita tahu perkiraan biaya dan tidak akan bisa dibohongi oleh para tukan servis nakal.